Tadinya menyimpan harapan
tidak hanya sekali tapi berkali - kali
menyimpannya di lemari kaca dengan sinar lampu yang redup
setiap kali melihatnya harapan itu semakin indah
---
Dan saatnya mengubur harapan
mati...
menggali lubang paling dalam dan menimbunnya dengan sampah - sampah
tak ada pusara disana
hanya gundukan yang mengering
---
indahnya harapan di lemari kaca tak mampu hidup di dunia nyata
No comments:
Post a Comment