Setiap permulaan membuka cerita ceria
Tiada yang lebih indah mengagumi kisah pertemuan kita
Diselingi canda,tawa,bahagia.semua berbau harum
Pada tengah cerita timbul keresahan,keraguan,atau bahkan
Perbedaan cara pandang,tujuan yang tak sama
Pada penutupan cerita selalu ada haru biru
Perasaan tak rela berpisah,menyesal mengapa tak diberi waktu lama
Dan setiap keadaan ini punya waktu tertentu dan akan selalu begitu
Manusia selalu punya 'self defense mechanism' tapi bahasa non verbal tak
Ada yang bisa memungkirinya.dan tak bisa diurai dalam rangkaian cerita
Bahasa non verbal bisa menjadi patokan setiap keadaan.sayangnya terkadang
Kita membentengi lebih kuat lagi agar tak terlihat senangnya,sedihnya,ragunya
Mungkin permulaan yang bagus akan menjadi akhir yang bagus pula,
Nyatanya kita tidak pernah mempersiapkan mental berjumpa akhir
Dan sekarang ketika akhir itu mencapai waktunya
Kita tak sanggup melepaskannya.padahal ada sebuah permulaan menanti
Disana.
Dalam waktu bernama kini.
Melepasmu dengan sepenuh hati.
Demi sebuah awal
Demi sebuah kebahagian
Demi sebuah perasaan
Kalau waktu itu masih ada disini
Izinkanlah mulut ini menjadi penerjemah bahasa non verbal yang
Tak tersampaikan.
No comments:
Post a Comment